TNI dan Polisi Adu Gengsi di Lapangan Hijau

Pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy, mengakui jika manajemen meminta timnya memenangkan pertandingan melawan PS Tira dalam laga lanjutan Liga 1 2018. Kedua tim akan bermain di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu malam, 6 Oktober 2018.

Laga ini disebut Simon penuh dengan gengsi antar dua instansi, yakni TNI dan Polri. Untuk itulah, para pemain dia minta agar bisa tampil maksimal sehingga bisa memuaskan manajemen.

"Ya pasti ketika kita berlaga melawan PS Tira pasti manajemen menargetkan menang karena mereka juga sudah panas duluan ketika kontra PS Tira yang merupakan tim sepak bola milik TNI," kata Simon dalam konferensi pers, kemarin.

Meski begitu, pelatih asal Skotlandia itu meminta anak asuhnya tidak terbawa emosi ketika bermain. Ketenangan menjadi kunci bagi mereka untuk menguasai jalannya pertandingan.

"Bagi petinggi manajemen mungkin ini "perang" antara TNI dan Polri namun itu kita kesampingkan. Siapa yang bermain dan tampil baik itu yang akan jadi pemenang," tuturnya.

Kiper Bhayangkara FC, Awan Setho, memastikan duel PS Tira dan Bhayangkara FC akan menjadi pertandingan yang sengit dan panas, namun indah untuk disaksikan.

"Pada putaran pertama Bhayangkara FC mampu meraih tiga poin di kandang sendiri, dan kami ingin mengulanginya di kandang PS Tira," ucapnya.